Natura Indonesia

NATURA INDONESIA

Indonesia adalah negara kesatuan, yang terdiri dari berbagai macam keberagaman. Indonesia dikenal akan kekayaan yang melimpah, yakni kebudayaan, ras dan suku, agama, dan sebagainya, maupun kekayaan alam yang terkandung dibumi Indonesia. Rakyat Indonesia memiliki kekhasan dalam kehidupun yang beranekaragam, mereka selalu bekerjasama dengan yang lain (kebersamaan yang kuat). Kekayaan alam yang dimiliki oleh Indonesia menjadi daya tarik bagi negara lain. Indonesia menjadi salah satu negara yang ingin selalu dikuasai oleh negara lain. Belanda adalah salah satu negara yang berhasil menjajah Indonesia cukup lama, yaitu sekitar 350 tahun. Belanda mengeksploitasi kekayaan Indonesia demi kepentingan negaranya dengan tindakan yang sungguh menyengsarakan rakyat Indonesia. Selain Belanda, negara lain juga berusaha menjajah Indonesia dan hal ini juga dilakukan oleh negara Jepang. Jepang berhasil menjajah Indonesia setelah berhasil melumpuhkan kekuasaan Belanda di Indonesia. Rakyat Indonesia semakin sadar untuk merdeka dan terbebas dari kekuasaan manapun. Rakyat pun bersatu dan berjuang bersama-sama baik hidup maupun mati demi tercapainya Indonesia merdeka. Para tokoh Indonesia pun semakin berjuang untuk membentuk negara Indonesia merdeka demi kehidupan bersama ke arah yang baik.

Dalam pembentukkan negara Indonesia merdeka, terjadi proses perdebatan panjang antar para tokoh negara (nasionalisme) Indonesia. Mereka berdebat untuk mencari landasan Indonesia merdeka, yakni dasar negara Indonesia, yang juga terkandung unsur natura negara Indonesia. Suatu negara mempunyai kodratnya untuk ada dan bukan lahir hanya dari kesepakatan belaka. Natura negara berkaitan dengan manusia didalamnya. Natura berhubungan dengan akal budi yang dimiliki oleh manusia itu sendiri. Manusia memiliki segala keunggulan dari makhluk lainnya, sehingga manusia dapat bertindak dan membangun sistem kehidupan secara natural yang dapat berkembang menjadi kehidupan bersama yang kemudian bisa membentuk suatu negara. Natura negara diasalkan dari natura manusia, yaitu pemahaman mengenai negara menyangkut dengan pemahaman mengenai manusia. Manusia memiliki jiwa dan raga dalam dirinya serta memiliki akal budi yang membedakan dengan makhluk lainnya. Karakteristik manusia inilah yang kemudian menjadi landasan dalam terbentuknya suatu negara. Perlu dipertanyakan, apakah natura negara Indonesia? Menurut para tokoh pendiri Indonesia, natura negara Indonesia adalah gotong royong sehingga negara yang dibentuk pun harus negara gotong royong.  Muncul pertanyaan kembali, bagaimana terbentuknya negara gotong royong? Inilah yang menjadi kajian dalam natura Indonesia.

Natura negara Indonesia adalah natura dari manusia-manusia Indonesia. Manusia pada awalnya memiliki hubungan yang erat dengan yang lainnya. Mereka memiliki sistem hubungan kekerabatan yang dekat, saling membantu, saling bekerjasama dalam kehidupan. Pada zaman penjajahan, kondisi masyarakat Indonesia sangat terpuruk dalam kemiskinan, kebodohan, kesengsaraan dan keterbelakangan. Masyarakat harus bekerja keras di negeri sendiri demi kepentingan penjajah sedangkan mereka hanya memperoleh kesengsaraan hidup. Suatu hal yang masih melekat dalam diri masyarakat adalah semangat kebersamaan yang tinggi sehingga penjajah berusaha mempengaruhi kebudayaannya supaya masyarakat terpecah belah. Akibat penderitaan yang dilakukan oleh penjajah, masyarakat semakin bersemangat dan bersatu untuk terbebas dari penjajahan. Maka, sedikit demi sedikit muncul gerakkan nasionalisme melawan penjajah yang dilakukan oleh masyarakat. Hal itu memberi kesadaran bagi para tokoh Indonesia, yang kemudian berjuang demi kemerdekaan bersama yang merdeka dan terbebas dari kekuasaan asing.

Indonesia sebagai negara baru yang akan dibentuk menimbulkan persoalan tentang siapakah manusia Indonesia itu? Para tokoh pendiri negara menggagas bahwa manusia Indonesia adalah manusia gotong royong, kekeluargaan, kekerabatan, religius, dan sebagainya. Untuk mendirikan negara Indonesia, maka harus mencakup elemen-elemen tersebut. Natura negara Indonesia berasal dari natura manusia-manusia Indonesia. Karakter manusia Indonesia adalah gotong royong, kekeluargaan, kebersamaan yang kemudian menjadikan prinsip pendirian negara Indonesia. Manusia dalam kehidupan tidak terpisah dari orang lain maupun lingkungan luar (saling membutuhkan), saling bekerjasama dan selalu bersama sehingga segala sesuatu telah bercampur dan saling mempengaruhi dalam kehidupannya. Dalam persatuan manusia satu dengan lainnya (telah memasyarakat) diliputi oleh semangat gotong royong, semangat kekeluargaan. Semangat gotong royong menjadi ciri khas dari manusia Indonesia. Soekarno menyatakan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia, tetapi dalam sidang BPUPKI 1 Juni 1945, Soekarno memeras Pancasila menjadi Trisila yang kemudian diperas kembali menjadi Ekasila. Ekasila inilah yang disebut dengan gotong royong. Soekarno mengemukakan gotong royong karena Ia menginginkan Indonesia buat semua. Menurut Soekarno, manusia Indonesia merupakan Indonesia tulen yang selalu mengutamakan kebersamaan, yaitu gotong royong. Maka negara Indonesia yang dibentuk pun haruslah negara gotong royong. Gotong royong adalah faham yang dinamis, yang menggambarkan satu usaha, satu amal, satu perjuangan, satu pekerjaan yang dilakukan bersama-sama, saling membantu demi kepentingan bersama. Semangat kegotong royongan manusia Indonesia karena terdorong oleh kodrat manusia dan pengalaman sejarah (zaman penjajahan). Dalam masa peperangan, manusia Indonesia telah bersama-sama saling bahu membahu untuk kemerdekaan dan mendirikan negara Indonesia. Hidup manusia indonesia mengalami kepenuhannya dalam relasi dengan masyarakatnya, yang tercermin lewat mekanisme musyawarah untuk mencapai mufakat dalam mengatasi setiap masalah supaya tidak terjadi benturan antar individu. Maka natura Indonesia adalah gotong royong karena bersumber dari manusia Indonesia yang penuh dengan semangat kebersamaan. Pembentukkan negara Indonesia terwujud dalam semangat kebersamaan dan kegotong royongan manusia Indonesia sebagai karakter natura bangsa Indonesia yang bernilai tinggi.

Jadi, prinsip gotong royong merupakan ciri khas masyarakat Indonesia yang kemudian dijadikan landasan dalam berdirinya negara Indonesia. Setiap seorang manusia tidak terpisahkan dengan manusia lain karena manusia dalam kehidupannya saling membutuhkan dan selalu hidup bersama dengan yang lain. Hal ini terwujud dalam natura Indonesia. Natura Indonesia adalah natura dari manusia-manusia Indonesia. Manusia Indonesia dalam kehidupannya selalu hidup bersama untuk saling membantu, bekerjasama dengan yang lain, dan sebagainya. Dalam hal ini, manusia Indonesia memiliki jiwa gotong royong dan semangat kekeluargaan karena terdorong oleh kodrat manusia sendiri. Natura Indonesia adalah gotong royong karena bersumber dari manusia Indonesia sendiri yang selalu mengutamakan semangat hidup bersama dalam kehidupannya. Negara Indonesia didirikan dengan dasar kekhasan Indonesia yaitu prinsip gotong royong, karena negara Indonesia adalah buat semua warga negara. Natura Indonesia yakni gotong royong mencakup kerjasama, musyawarah untuk mufakat, rasa saling membantu, dan sebagainya. Negara gotong royong adalah negara yang dipondasikan atas dasar semangat kerjasama dan saling membantu oleh semua warga negara. Natura negara gotong royong diasalkan pada natura manusia Indonesia yang penuh semangat kegotong royongan. Negara menjadi kuat bila semua warga Indonesia menghayati kegotong royongan dan mewujudkannya dalam kehidupan sehari-hari.

By: Yohanes Eko Priyanto

Mahasiswa STKIP Widya Yuwana Madiun